Pengguna kawat gigi menghadapi tantangan unik dalam menjaga kebersihan mulut. Sisa makanan mudah tersangkut di sela kawat dan bracket.
Kondisi tersebut dapat menyebabkan plak, karies, bau mulut, hingga peradangan gusi. Untuk mengatasinya, banyak dokter menyarankan penggunaan sikat gigi ortho atau sikat gigi orthodentic.
Namun, tidak sedikit yang mengabaikan pentingnya mengganti sikat secara rutin. Padahal, sikat gigi ortho memiliki masa pakai terbatas dan bisa kehilangan fungsinya jika dipakai terlalu lama.
Apa Fungsi Sikat Gigi Ortho?
Sikat gigi ortho dirancang untuk pengguna behel dengan desain bulu berbentuk “V”. Bulu tengahnya lebih pendek agar bisa menjangkau sela-sela kawat dan bracket.
Berbeda dari sikat gigi biasa, alat ini mampu membersihkan lebih dalam tanpa merusak perangkat ortodontik. Pilihan terbaik biasanya memiliki kepala kecil dan gagang ergonomis.
Umur Pakai Sikat Gigi Orthodentic
Sikat gigi ortho umumnya bertahan selama 2 hingga 3 bulan. Namun, pada pengguna behel, bulu sikat bisa lebih cepat rusak.
Jika menyikat gigi dilakukan tiga kali sehari dengan tekanan tinggi, masa pakainya mungkin hanya 1,5 bulan. Oleh karena itu, penting memeriksa kondisi fisik sikat secara berkala.
Jangan tunggu sampai rusak. Ganti segera bila daya pembersihnya menurun.
Tanda Harus Ganti Sikat Gigi Ortho
Bulu Sikat Mengembang
Bentuk bulu sikat yang melebar menandakan penurunan fungsi. Pembersihan jadi tidak maksimal.
Bulu Menjadi Kaku
Bulu sikat ortho seharusnya lembut dan lentur. Jika terasa keras, fungsinya sudah tidak optimal.
Muncul Bau Tidak Sedap
Bau dari sikat menunjukkan akumulasi bakteri. Hal ini bisa menimbulkan masalah kesehatan gusi.
Perubahan Warna pada Bulu
Bulu yang berubah warna mengindikasikan sisa makanan atau pasta yang menumpuk.
Pembersihan Tidak Efektif
Jika gigi masih terasa kotor setelah menyikat, berarti sikat perlu diganti. Ini adalah tanda penurunan performa.
Efek Negatif Tidak Mengganti Sikat Gigi
Mengabaikan penggantian sikat dapat menyebabkan:
- Penumpukan plak
- Gusi berdarah
- Nafas tidak segar
- Bracket rusak akibat tekanan berlebih
Risiko ini bisa memperlambat hasil perawatan ortodontik.
Rekomendasi Sikat Gigi Ortho
Pilih sikat dengan:
- Bulu lembut
- Kepala kecil
- Gagang nyaman
Jika sulit menemukan sikat khusus ortho, gunakan yang memiliki bulu ultra-tipis. Salah satu contohnya adalah Pepsodent Nanosoft Clean.
Produk ini tidak dibuat khusus untuk ortho, tapi mampu menjangkau area sempit dengan lembut.
Sikat gigi ortho membantu menjaga kebersihan selama masa pemakaian behel. Namun, efektivitasnya akan menurun jika tidak diganti secara berkala.
Kenali tanda-tanda kerusakan pada sikat seperti bulu mengembang, keras, bau, atau tidak lagi efektif. Lakukan evaluasi rutin setiap bulan untuk menjaga fungsinya.
Mengganti sikat gigi orthodentic tepat waktu akan menjaga kesehatan mulut dan mempercepat keberhasilan perawatan ortodontik.